Tentang Hati Yang Terluka

November memang bulan yang mencabar. Aku dan seorang teman kini di Starbuck. Tadi kami menikmati persembahan pentas dan kini di sini melihat suasana malam di tengah Jakarta.

Ada teman kami yang luka hati. Ya, dia teman yang sangat baik pada kami.

Apakah memang orang-orang yang selalu konsisten dengan hati yang baik ini halus hatinya? Ya, kami percaya begitu.

Tidak selamanya kebaikan itu akan dibalas dengan kemanisan akal-budi.

Ada 'gurau santai' di kampus dulu bahawa "orang-orang soleh memang selalu kena uji", haha - kredit tu Zul Nogori!

Ya, teman - ada pesan dari Air Mata nyanyian Dewa. Menangislah kerana kita manusia yang memang dijadikan punya perasaan. Ada kebesaran Tuhan dari air mata yang jujur dan tidak sukar kita merasakan getarnya kejujuran dari bahasa ini - air mata.

Kejujuran kadangkala menyakitkan - terimalah hakikat ini. Selagi kau jujur, air matamu ada erti yang besar.